Bank BTN Tawarkan Bunga 4,5% di Pameran Virtual KPR BTN Merdeka

JAKARTA – Bank BTN menggelar pameran properti virtual ke-IV selama sebulan penuh. Kegiatan ini bertepatan dengan HUT ke-76 Kemerdekaan RI. Pada pameran ini, BTN menggandeng 100 pengembang, baik rumah tapak maupun hunian vertikal. Proyek-proyek properti yang ditawarkan juga beragam dan tersebar di Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi, Banten, Bandung, hingga Surabaya.

Ajang ini bertajuk Pameran Virtual KPR BTN Merdeka dari tanggal 17 Agustus hingga 17 September 2021. Pameran properti virtual KPR BTN Merdeka ini diselenggarakan di saat yang tepat, karena indeks harga properti tengah menunjukkan peningkatan, setelah sebelumnya sempat turun.

Pameran virtual ini bisa diakses di www.btnpropertiexpo.com. Pada kesempatan tersebut, BTN menawarkan suku bunga KPR 4,5%, bebas uang muka, bebas biaya provisi, keringanan biaya asuransi jiwa, angsuran special dan cashback.

Director Consumer and Commercial Lending BTN Hirwandi Gafar mengatakan, selama pameran digelar, Bank BTN menargetkan 1 juta pengunjung website. “Selama 2 tahun ini, pandemi memberikan tantangan bagi pengembang untuk bisa berinteraksi langsung dengan pembeli. Dengan pameran virtual ini, kami berharap interaksi dapat tergalang lewat live shopping, sehingga memudahkan akses pembeli untuk melihat langsung rumah impiannya,” kata Hirwandi, Senin (16/08/2021).

Executive Vice President Nonsubsidized Mortgage & Personal Lending Division BTN Suryanti Agustinar mengatakan, jika pihaknya akan memberikan kemudahan-kemudahan pada pembeli rumah di pameran virtual KPR BTN Merdeka ini. Kemudahan tersebut, antara lain suku bunga KPR mulai 4.5 persen, bebas uang muka, bebas biaya provisi, bebas angsuran pokok, bebas pengajuan dari mana saja. Bahkan, same day approval yang diberikan khusus melalui pengajuan online.

“Expo Virtual KPR BTN Merdeka dihadirkan untuk memudahkan pencari rumah. Karena itu, kami kembali memberikan kepercayaan kepada Rumah.com sebagai portal properti terdepan untuk menjadi penyedia teknologinya,” katanya.(****)